Kamis, 14 April 2011

Sepuluh Tips dalam Menjalani Skripsi



Halooo. Mumpung pengalaman gue masih segar dalam menjalani skripsi, dengan senang hati, gue mau membagikan tips kepada teman-teman mahasiswa yang akan dan sedang menjalani skripsi. Silakan dicermati hehe.

1. Mendekatkan diri kepada Allah. Kita bisa sampai ke titik penyusunan skripsi merupakan kehendak Allah. Sangat sombong seorang manusia jika tidak mau mengingat dan menyembah Allah yang telah menakdirkan jalan hidup kita. Apalagi skripsi merupakan sebuah ujian yang harus kita lewati. Jika ingin semua berjalan lancar seperti apa yang kita harapkan, mintalah pertolongan kepada Allah dan tingkatkan kualitas serta kuantitas ibadah kita.

2. Minta restu orang tua. Doa dan restu orang tua tiada duanya. Meski orang tua akan lebih khawatir memperhatikan perkembangan anaknya selama menyusun skripsi, biarlah. Jadikan hal tersebut sebagai cambuk Anda agar dapat segera menyelesaikan skripsi. Karena menurut gue, orang tua merupakan penyemangat terbesar dalam hidup kita.

3. Ambil topik yang Anda mampu. Langkah pertama dalam menyusun skripsi pastinya adalah menentukan topik dan judul yang akan Anda teliti. Jika dalam menentukan topik saja Anda sudah bingung, bagaimana perjalanan selanjutnya? Di awal perjalanan Anda sudah kadung malas duluan. Saran gue, pilihlah topik yang menarik bagi Anda dan Anda yakin bisa untuk mengerjakannya. Tidak usah diambil pusing. Namun kadang-kadang topik dan judul yang Anda pilih ini bisa ditolak oleh dosen yang keahliannya bukan di topik tersebut atau topik yang Anda ambil sudah terlalu pasaran. Kalau sudah begini, kita mesti mengalah dan mendiskusikannya lagi kepada dosen pembimbing.

4. Turuti apa yang dosen mau. Kalimat ini sudah saya ketahui sejak di bangku SMA. Saat itu guru Bahasa Perancis gue menceritakan tentang masa kuliahnya, dan ketika beliau sedang menyusun skripsi, beliau bisa cepat selesai karena mau menuruti kata-kata dosennya, sedangkan temannya yang ngeyel justru sulit lulusnya. Kita tahu lah, mahasiswa memang memiliki idealisme yang tinggi, tapi kalau untuk urusan skripsi, saran gue adalah agar kita mengalah dan menuruti yang dosen inginkan. Sebab nasib cepat-lambat kelulusan Anda ada di tangan dosen lho.

5. Tabrak terus. Bukan berarti menuruti dosen lantas kita tidak ngeyel lho. Maksud gue di sini adalah ngeyel untuk dapat menunjukkan kepada dosen bahwa kita mampu dan serius, bukan main-main. Jadi, setelah menghadap dosen untuk bimbingan, diusahakan secepat mungkin kita muncul lagi dihadapannya untuk bimbingan lagi. Dari pengalaman gue, peristiwa ini mengakibatkan dosen cepat luluh dan menganggap kita bersungguh-sungguh dalam mengerjakan skripsi, sehingga langkah-langkah berikutnya bisa lancar jaya.

6. Kalau revisi, jangan terlalu pusing dipikirkan. Apalagi jika masih di awal-awal, revisian Anda tidak akan pernah berhenti hingga selesai ujian skripsi. Toh jika skripsi Anda mau dibenarkan sebaik apapun hasilnya, pasti masih ada orang yang akan menyela atau meneliti kecacatan pada skripsi Anda. Nobody’s perfect. Kerjakan sebatas yang Anda mampu.

7. Tidak usah menunggu teman, karena belum tentu juga teman Anda mau menunggu Anda. Sebab, urusan skripsi sudah masuk ke wilayah tanggung jawab dan keberuntungan masing-masing individu.

8. Jangan sungkan untuk bertanya. Jika menemukan kesulitan, segeralah bertanya kepada orang yang sekiranya tahu dan dapat menuntaskan permasalahan Anda. Anda bisa bertanya kepada dosen pembimbing, dosen-dosen lain, atau teman. Sebisa mungkin agar Anda sering berdiskusi dengan teman-teman yang mengambil topik skripsi yang sejenis dengan topik skripsi Anda. Percayalah, hal ini akan sangat membawa keuntungan bagi diri Anda sebab wawasan dan pengetahuan Anda akan semakin terbuka lebar.

9. Sabar dan tawakal. Karena dosen juga manusia, memiliki banyak aktivitas, kerap kali jika ingin bimbingan dengan beliau, kita harus menunggu terlebih dahulu. Maka, kuncinya adalah kita harus tetap sabar untuk menunggu, jangan pantang menyerah karena yang ditunggu tak kunjung datang. Dan satu lagi, jangan jadikan skripsi sebagai beban. Serahkan semua kepada kehendak Allah, percaya bahwa Allah akan mengatur semua peristiwa yang indah pada waktunya.

10. Jaga api semangat. Jika tiba-tiba mental Anda diturunkan oleh seseorang, entah dosen entah teman, jangan sampai menyerah. Selain itu jika Anda tergiur untuk tidak menyentuh skripsi seminggu saja, hal ini yang akan mengguyur api semangat yang telah Anda kobarkan selama ini. Anda akan terlena dan perjuangan yang dibangun akan sia-sia.

Nah, kalau sepuluh tips dari gue sudah dicermati, semoga Anda bisa mengaplikasikannya sebaik mungkin ya. Tetap semangat!

Gambar di ambil dari sini

8 comments:

yak....tips yang bagus wat yang lagi mumet skripsi/////

Terima kasih. Semoga bisa diimplementasikan :)

makasih tips'a....
insya allah ini sangat membantu.

makasih tips'a....
insya allah ini sangat membantu.

Terima kasih kembali.. Semoga sukses ;)

Terima kasih ,semoga dilancarkan perjalanan skripsi saya, dan buat blog yg menshare ini sukses selalu

Risqi: Terima kasih.

Jefri: Terima kasih, sukses untuk skripsi Anda :)